Kamis, 08 Mei 2008 10:53:06
(Berita)
JAKARTA - Rencana Partai Damai Sejahtera (PDS) menggelar konvensi nasional capres dan cawapres mendapat sambutan positif sejumlah kalangan. Partai Pelopor dan Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI), misalnya, sepakat berkoalisi dengan PDS untuk mengusung salah satu pasangan capres dan cawapres hasil konvensi yang akan bertarung dalam Pilpres 2009. Selain itu, mantan ketua umum DPP Golkar mendukung rencana konvensi PDS tersebut.
"Partai Pelopor dan PPDI akan berkoalisi dengan PDS untuk mengusung capres hasil konvensi. Koalisi ini juga terbuka untuk parpol peserta pemilu lainnya," ujar Wakil Ketua Umum DPP PDS Denny Tewu kepada wartawan di Jakarta kemarin (7/5).
Koalisi yang dibangun PDS dengan Partai Pelopor dan PPDI menurut rencana dideklarasikan hari ini (8/5) bersamaan dengan acara pembukaan Rapimnas III PDS di Hotel Kartika Chandra.
Koalisi tersebut tidak hanya untuk Pilpres 2009, tetapi juga untuk mengusung calon pemimpin daerah dalam pilkada yang masih tersisa. "Koalisi dibangun untuk jangka panjang, bukan untuk Pilpres 2009 saja," tambahnya.
Secara terpisah, Plt Ketua Umum DPP Partai Pelopor Eko Suryo Sancoyo membenarkan rencana koalisi dengan PDS. Bahkan, komunikasi antarparpol dalam rangka koalisi makin intensif. "Memang kemarin sempat melakukan penggabungan di DPR dan kemudian pisah. Sekarang ini kita bangun kembali koalisi ini," katanya.
Kriteria Partai Pelopor untuk capres yang maju di konvensi, menurut Eko, figur yang berwibawa dan diterima semua golongan masyarakat. "Pokoknya pemimpin ke depan itu bisa diterima masyarakat dan tidak membuat susah masyarakat yang memilihnya," tandasnya.
Kegiatan menggelar konvensi nasional untuk memilih capres itu juga didukung mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung. Menurut salah satu pencetus ide konvensi Partai Golkar tersebut, langkah PDS sudah tepat. "Rencana PDS menggelar konvensi dalam memilih capres sangat baik. Konvensi merupakan bagian dari proses demokrasi yang bisa mendewasakan partai politik," katanya. ***
Sumber | : |
(Berita)
JAKARTA - Rencana Partai Damai Sejahtera (PDS) menggelar konvensi nasional capres dan cawapres mendapat sambutan positif sejumlah kalangan. Partai Pelopor dan Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI), misalnya, sepakat berkoalisi dengan PDS untuk mengusung salah satu pasangan capres dan cawapres hasil konvensi yang akan bertarung dalam Pilpres 2009. Selain itu, mantan ketua umum DPP Golkar mendukung rencana konvensi PDS tersebut.
"Partai Pelopor dan PPDI akan berkoalisi dengan PDS untuk mengusung capres hasil konvensi. Koalisi ini juga terbuka untuk parpol peserta pemilu lainnya," ujar Wakil Ketua Umum DPP PDS Denny Tewu kepada wartawan di Jakarta kemarin (7/5).
Koalisi yang dibangun PDS dengan Partai Pelopor dan PPDI menurut rencana dideklarasikan hari ini (8/5) bersamaan dengan acara pembukaan Rapimnas III PDS di Hotel Kartika Chandra.
Koalisi tersebut tidak hanya untuk Pilpres 2009, tetapi juga untuk mengusung calon pemimpin daerah dalam pilkada yang masih tersisa. "Koalisi dibangun untuk jangka panjang, bukan untuk Pilpres 2009 saja," tambahnya.
Secara terpisah, Plt Ketua Umum DPP Partai Pelopor Eko Suryo Sancoyo membenarkan rencana koalisi dengan PDS. Bahkan, komunikasi antarparpol dalam rangka koalisi makin intensif. "Memang kemarin sempat melakukan penggabungan di DPR dan kemudian pisah. Sekarang ini kita bangun kembali koalisi ini," katanya.
Kriteria Partai Pelopor untuk capres yang maju di konvensi, menurut Eko, figur yang berwibawa dan diterima semua golongan masyarakat. "Pokoknya pemimpin ke depan itu bisa diterima masyarakat dan tidak membuat susah masyarakat yang memilihnya," tandasnya.
Kegiatan menggelar konvensi nasional untuk memilih capres itu juga didukung mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung. Menurut salah satu pencetus ide konvensi Partai Golkar tersebut, langkah PDS sudah tepat. "Rencana PDS menggelar konvensi dalam memilih capres sangat baik. Konvensi merupakan bagian dari proses demokrasi yang bisa mendewasakan partai politik," katanya. ***
Sumber | : |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar